- by Redaksi 2
- 12 April 2025
Cegah DBD Pasca Lebaran, Kader Jumantik Cipedak Gelar Gerakan PSN dan Halal Bihalal
Jakarta Selatan, WartaKarya - Para kader Juru Pemantau Jentik (Jumantik) bersama petugas Puskesmas Kelurahan Cipedak menggelar kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di lingkungan RT 007 RW 06, Kelurahan Cipedak, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Jumat (11/4/2025).
Sebanyak 75 rumah warga diperiksa dalam kegiatan tersebut. Hasilnya, ditemukan jentik nyamuk penyebab Demam Berdarah Dengue (DBD) di tiga rumah, dengan angka bebas jentik mencapai 94,7 persen. Berdasarkan laporan Koordinator Jumantik RW 06, hingga kini kasus DBD di Kelurahan Cipedak masih nihil.
Kegiatan ini dirangkaikan dengan acara halal bihalal antar warga dan kader setelah perayaan Idulfitri 1446 Hijriah.
Lurah Cipedak, Fatihien Tajur Anwar, mengapresiasi semangat para kader Jumantik yang tetap aktif melakukan pemeriksaan pasca-libur panjang. Ia menyebut kegiatan ini sebagai langkah awal pemberantasan DBD setelah Lebaran.
"Meski belum ada kasus dari Januari sampai Maret, kita tetap harus waspada dan terus periksa jentik di lingkungan warga. Walau ditemukan, bukan berarti kita lengah. Tetap semangat!" ujar Fatihien saat memberi sambutan.
Ia juga menyampaikan pesan dari Kepala Suku Dinas Dukcapil Jakarta Selatan terkait Instruksi Gubernur Nomor 4 Tahun 2025 tentang pelaporan penduduk pasca-Idulfitri. "Tolong dengarkan baik-baik arahan dari Kasatpel Dukcapil Kecamatan Jagakarsa mengenai pendataan penduduk," tambahnya.
Plt. Kasie Sektor Dukcapil Kecamatan Jagakarsa, Muhammad Hariyadi Nugroho, menjelaskan tren pendatang baru di wilayah Jagakarsa menurun pada 2025. "Meskipun kita bukan wilayah transit seperti bandara atau pelabuhan, tetap ada potensi pendatang karena wilayah ini menarik untuk berdagang dan wisata," jelasnya. Ia juga mengimbau RT dan RW untuk aktif mendata warga pendatang serta pemuda yang telah menginjak usia 17 tahun untuk pembuatan KTP.
Sementara itu, dr. Edho dari Puskesmas Kecamatan Jagakarsa menyampaikan perkembangan terkini kasus DBD. "Kami menerima laporan kasus DBD di RW 01, khususnya di RT 008 dan RT 012. Juga terdapat enam kasus di RT 004. Ini karena suhu cuaca yang sedang tinggi," ungkapnya.
Ketua Badan Sosial Peduli Masyarakat, Mardiyah, menyampaikan bahwa kegiatan PSN juga menjadi ajang pengumpulan koin peduli. "Hari ini terkumpul Rp781 ribu. Dana ini akan disalurkan kepada keluarga kader Jumantik yang baru saja meninggal dunia. Ini bentuk kepedulian bersama," katanya.
Mardiyah juga berterima kasih atas partisipasi warga dan meminta maaf jika selama kegiatan sosial masih terdapat kekurangan. "Kita bergerak bersama, dari warga untuk warga," ujarnya. **(Hel)
