
- by Redaksi 2
- 02 Mei 2025
Berpacu dengan Waktu, Pembangunan Berkelanjutan Wujudkan Desa Kertajadi Sebagai Penyangga Kecamatan Cidaun
Cianjur, WartaKarya - Pemerintah Desa Kertajadi terus berpacu dengan waktu untuk mengejar ketertinggalan dalam pembangunan infrastruktur. Dengan semangat pembangunan berkelanjutan, Desa Kertajadi diarahkan menjadi desa metro penyangga Kecamatan Cidaun. Salah satu bentuk nyata pembangunan tersebut adalah pelaksanaan rabat beton jalan di wilayah RT 004 RW 006 Kampung Sukabakti yang saat ini tengah berlangsung.
Kamis (1/5/2025), warga setempat menyampaikan apresiasi atas pembangunan tersebut.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah yang telah membangun jalan rabat beton di wilayah kami. Semoga ke depan perhatian pemerintah terhadap masyarakat Sukabakti semakin besar, demi tercapainya kehidupan yang lebih baik dan sejahtera,” ujar Andi Mustofa (68), tokoh masyarakat setempat.
Kepala Desa Kertajadi, Ade Yuliansah, menyampaikan bahwa pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan bukan hanya menjawab kebutuhan saat ini, tetapi juga memperhitungkan dampaknya bagi generasi mendatang.
“Pembangunan seperti ini harus terus kita dorong agar manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang, sekaligus tetap menjaga kelestarian lingkungan,” ujarnya.
Berikut adalah lima titik pembangunan rabat beton yang dibiayai dari Dana Desa (DD) tahap pertama tahun 2025:
Kampung Margasari, RT 005 RW 001: Volume: 49 m x 2,5 m x 0,15 m, Anggaran: Rp26.561.000, Pelaksana: Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Kertajadi.
Kampung Batu Ireung, RT 008 RW 001: Volume: 100 m x 2,5 m x 0,15 m, Anggaran: Rp54.375.000, Pelaksana: TPK Desa Kertajadi.
Kampung Limbangan (Gugunungan), RT 006 RW 002: Volume: 250 m x 3 m x 0,15 m, Anggaran: Rp163.125.000, Pelaksana: TPK Desa Kertajadi.
Sukabakti – Jalan ke Pasir Salam, RT 004 RW 006 (sedang berlangsung): Anggaran: Rp108.750.000, Pelaksana: TPK Desa Kertajadi.
Kampung Puncak Jaya (direncanakan setelah pengerjaan di Pasir Salam selesai).
Menurut Kepala Desa, pembangunan tahap kedua direncanakan akan dimulai pada Juni–Juli 2025. Masih terdapat sekitar 2.000 meter jalan desa yang menjadi PR besar untuk dituntaskan ke depan.
Selain infrastruktur jalan, Desa Kertajadi juga mengembangkan inovasi pembangunan taman bermain dan taman budaya berupa Alun-alun Desa di kawasan Gugunungan. Zona ini dirancang sebagai ruang literasi masyarakat yang mengusung semangat “Kertajadi Sakti”. **(AE Nasution)