- by Redaksi 2
- 02 April 2019
Lahan di Jabar Akan Dimanfaatkan
Bandung, WartaKarya – Banyaknya lahan terlantar, membuat Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendorong pemerintah kabupaten/ kota mendata aset berupa lahan terlantar yang ada.
Menurutnya, lahan lahan tersebut akan segera dimanfaatkan sehingga pada masa mendatang tidak ada tanah terlantar. "Saya ingin Jawa Barat jadi percontohan reformasi agraria, di mana tidak ada lagi lahan-lahan terlantar. Saya tidak mau ada tanah terlantar," kata Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, saat menjadi narasumber Rapat Koordinasi Gugus Tugas Reforma Agraria Provinsi Jawa Barat, pada Senin (1/4).
Ia juga menambahkan, setelah data-data itu ada, langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah mengidentifikasi lahan terlantar yang subur dan gersang, untuk menentukan program pemberdayaan lahan tersebut.
Emil meminta data tanah HGU yang terlantar. Nanti ada HGU tanah gersang dan tanah subur. Untuk tanah gersang, menurutnya, bisa diberdayakan dengan pertanian infus yang saat ini menjadi tren pertanian dunia. “Tanaman dengan konsep pertanian infus tidak perlu disiram, namun hanya perlu minum dengan cara diteteskan air tanpa berlebihan pada waktu yang telah ditentukan,” terangnya.
Selain itu, sebagai langkah antisipasi apabila ada tanah yang status hukumnya bermasalah, pihaknya meminta agar disiapkan pula perangkat advokasi hukum untuk pendataan tanah tersebut.
Terkait tanah yang menjadi aset Pemda Provinsi Jawa Barat, ia meminta agar tidak ada aset tanah yang terlantar. "Tidak boleh ada tanah nganggur, termasuk di tanah pemprov. Kerjasamakan dengan sebuah cara, agar bermanfaat positif," katanya. (**)