Tiga Media Online, Gelar Pelatihan Jurnalistik

Tiga Media Online, Gelar Pelatihan Jurnalistik

Bogor, WartaKarya.com – UNTUK menjadi seorang wartawan yang mumpuni, tidak semudah membalikan telapak tangan. Wartawan, bukan hanya di tuntut bisa menulis berita. Melainkan harus mampu mengalisis sebuah berita, serta menyajikannya secara obyektif dan berimbang.

Dalam penyajiannya, ada kode etik yang harus di junjung tinggi oleh seorang wartawan. Salah satunya, tidak mecampurkan opini ke dalam berita. Sehingga, berita yang disajikan adalah berita yang murni sesuai fakta dilapangan. Tak ada unsur fiksi, apalagi hoax.

Berlatar belakang itulah tiga media online yang terdiri dari Swaradesaku.com, Journalpagi.co.id, dan Wartakarya.com menggelar kegiatan pelatihan dasar jurnalistik.

Pelatihan dasar jurnalistik 2019 bertema: “Ciptakan Insan-Insan Pers yang Cerdas, Kredible, Indipedent, Idealis, dan Menjunjung Tinggi Kode Etik” yang di gelar di Cafe F3at, Bojong Gede, Bogor pada Jum’at (12/4) ini, diikuti oleh puluhan peserta.

Fauji, Panitia Kegiatan Pelatihan Dasar Jurnalistik 2019 mengatakan, pelatihan dasar jurnalistik ini diberikan khusus bagi wartawan pemula. Tujuannya, agar para pemula ini kelak menjadi seorang wartawan yang cerdas, cermat, akuntable, dan dapat di percaya.

“Wartawan di tuntut professional dalam penyajian berita. Apalagi dalam rangka menghadapai berbagai permasalahan yang dihadapi bangsa belakangan ini,” ujarnya.

Ditempat yang sama, H Subagyo Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bogor, menyatakan sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. “Kami menyambut baik diselenggarakannya pelatihan jurnalistik ini. Apalagi tujuannya untuk meningkatkan kwalitas wartawan yang kredible dan professional sesuai dengan UU no.40 tahun 1999 tentang pers,” terangnya.

Ia juga menambahkan, wartawan harus memahami kaidah dan norma-norma jurnalistik dalam hal pembuatan berita. “Selain itu, dalam melaksankan tugasnya, wartawan harus menjungjung tinggi kode etik jurnalistik,” tambahnya.

Pada kesempatan yang sama, Danramil Bojong Gede, Kapten Edy Sugiyanto SH mengatakan sinergi wartawan dengan aparatur pemeritah memang sangat diperlukan. “Sebab suatu kegiatan tanpa ekspos media, tak ada artinya,” ujar Edy.

Ia juga menyatakan, sangat mendukung diselenggarakannya kegiatan tersebut. Dalam kesempatan itu, Edy sempat berkelakar, tentang keinginannya membuat berita. “Saya juga jadi ingin membuat berita,” candanya.

Selain dihadiri oleh Danramil Bojong Gede, Ketua PWI Kabupaten Bogor, Pelatihan dasar jurnalistik 2019 ini juga dihadiri oleh Sekjen PWI Kabupaten Bogor, Nuropik. Puluhan  peserta yang mengikuti pelatihan itu, selain mendapatkan pengetahuan dasar tentang jurnalistik, juga mendapat sertifikat dari penyelenggara. (**rudierik/tim)